Senyawa poliena dan zat warna serta kaitannya dengan spektroskopi Uv-Vis 2






Sebelumnya kita telah membahas mengenai senyawa poliena dan zat warna serta kaitannya dengan spektroskopi Uv-Vis.  Nah pada kali ini kita akan melanjutkan materi mengenai judul tersebut. Ketika kita membahas tentang spektroskopi Uv-Vis maka kita akan mempelajari interaksi antara materi (senyawa)  dengan sinar berupa partikel atau foton. 

Pada umumnya terdapat tiga cara untuk Menyatakan diatribusi elektron yaitu orbital S,  orbital P,  dan campuran orbital S dan P. 
Gambar orbital S
Gambar Orbital P


Gambar Campuran Orbital S dan P



Spektrofotometer UV-Vis merupakan pengukuran panjang gelombang dan intensitas sinar ultraviolet dan cahaya tampak yang diadsorbsi oleh sampel. Sinar ultraviolet dan cahaya tampak memiliki energi yang cukup untuk mempromosikan elektron pada kulit terluar ketingkat energi yang lebih tinggi.
Pada umumnya Spektrofotometer UV-Vis digunakan untuk :
1.      Menetukan jenis kromofor, ikatan rangkap yang terkonyugasi dan auksokrom dari suatu senyawa organic
2.      Menjelaskan informasi dari struktur berdasarkan oanjang gelombang maksimum suatu senyawa
3.Mampu menganalisis senyawa organic secara kuantitatif dengan menggunakan hukum Lambert-Beer

  Perlu diperhatikan bahwa sinar Uv -Vis tidak cukup kuat untuk terjadinya eksitasi dari sigma bonding menjadi sigma anti bonding. 
Permasalahan :
1. Mengapa tenaga/sinar Uv-Vis tidak cukup kuat untuk terjadinya eksitasi dari sigma bonding menjadi sigma anti bonding? Coba anda jelaskan! 
2. Menurut anda,  jika sinar yang memiliki energi/tenaga E = h mengenai cuplikan maka bagian senyawa mana yang berperan menyerap tenaga dari sinar tersebut?  Jelaskan! 
3. Menurut anda,  bagaimana agar elektron valensi suatu unsur dapat berubah ?

Komentar

  1. siti may saroh9 Oktober 2019 pukul 20.58

    Hai, Saya Siti May Saroh dengan NIM A1C117048 akan mencoba menjawab permasalahan nomor 2. Menurut saya jawabannya adalah ikatannya. Karena nanti dia yang akan menyerap tenaga dari sinar tersebut. Semoga membantu :)

    BalasHapus
  2. Muhammad Habib9 Oktober 2019 pukul 21.18

    Hai neng,
    Saya muhammad habib dengan NIM A1C117012 akan mencoba menjawab permasalahan nomor 1. Menurut saya jawaban tidak terjadinya eksitasi ituu karena sinar UV-Vis tidak memiliki diagram eksitasi tersebut.
    Demikian jawaban saya, semoga membantu,,

    BalasHapus
  3. Riska9 Oktober 2019 pukul 22.53

    Hai Neng..
    Perkenalkan nama saya Riska denga NIM (A1C117076) saya akan membantu menjawab permasalahan nomor 3, dimna elektron valensi suatu unsur tidak dapat diubah. Elektron valensi yang sesuai dengan golongan dalam sistem periodik yang dapat berubah ialah bilangan oksidasi. Bilangan oksidaasi ini sangat berbeda dengan elektron valensi. Dimana bilangan oksidasi suatu unsur tertentu dapat berupa harga nol, negatif, positif berdasarkan reaksi oksidasi dan reduksinya. Sedangkan elektron valensi ialah elekton yang berposisi dilintasan ataupun orbit yang paling luar.

    Terimakasih..

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan Populer